Mediarakyatnusantara.online, Bangka Belitung – Dalam upaya memperkuat kemitraan dengan masyarakat pesisir sekaligus meningkatkan kesadaran hukum dan keselamatan di wilayah perairan, Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Kepulauan Bangka Belitung melaksanakan kegiatan Sambang Bintibmas (Pembinaan Ketertiban Masyarakat) kepada Kelompok Usaha Bersama (KUB) Bintang Laut, Kamis (03/07/2025).
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh IPTU Mulyadi dan IPDA Usman Ali, S.A.P, selaku perwira Subdit Patroli Airud Ditpolairud Polda Kep. Babel.
Dalam sambangnya, petugas menyampaikan sejumlah pesan penting kepada para nelayan binaan, antara lain:
Himbauan kamtibmas perairan agar masyarakat nelayan senantiasa menjaga ketertiban dan keamanan selama beraktivitas di laut.
Keselamatan saat melaut, dengan penekanan untuk selalu membawa life jacket atau life bouy guna mencegah risiko kecelakaan di laut.
Edukasi terkait alat tangkap ilegal seperti jaring trol, bius, dan bom ikan (destructive fishing) yang tidak hanya merusak ekosistem laut namun juga dapat dikenakan ancaman pidana sesuai UU No. 45 Tahun 2009 tentang Perikanan.
Penyuluhan bahaya narkoba di lingkungan masyarakat nelayan.
Sosialisasi Call Center POLRI 110 sebagai saluran cepat untuk pelaporan dan informasi dari masyarakat.
Sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan nelayan, Ditpolairud turut memberikan 10 unit lampu nelayan kepada KUB Bintang Laut. Bantuan ini diserahkan sebagai sarana kontak dan dukungan keselamatan, mengingat pentingnya pencahayaan sebagai penanda kapal saat beraktivitas di malam hari.
Tanggapan Positif dari Masyarakat
Kegiatan sambang ini disambut hangat oleh masyarakat nelayan. Oghen, selaku Ketua KUB Bintang Laut, menyampaikan apresiasi atas perhatian dan dukungan dari Ditpolairud.
"Kami ucapkan terima kasih kepada Polairud Polda Kep. Babel yang terus peduli dan hadir di tengah masyarakat nelayan. Kegiatan seperti ini bukan hanya memberikan edukasi tapi juga mempererat silaturahmi antara nelayan dan kepolisian. Semoga kegiatan serupa terus berlanjut," ungkap Oghen.
Dengan dilaksanakannya kegiatan ini, diharapkan hubungan antara kepolisian dan masyarakat nelayan semakin solid, serta kesadaran akan pentingnya keselamatan dan hukum dalam aktivitas perairan terus meningkat.(O/D)